Kampung code riverside.

Data yang kami kumpulkan melalui studi observasi dan juga wawancara yang berkaitan dengan tugas kuliah saya.
Memahami Arsitektur Hati Nurani Romo Mangun, Bacalah Dulu Buku ... 

Kampung code terletak pada kota yogyakarta tepatnya di bantaran sungai kali code dekat dengan monumen tugu jogja. Kampung code dulu merupakan sebuah kampung kumuh dengan kepadatan penduduk yang banyak. Sekitar tahun 1985 kampung code baru bisa dialiri listrik untuk penerangan. Pada saat itu Romo Mangun datang ke kampung code untuk merubah kebiasaan masyarakat yang buang sampah ke sungai dan merubah kawasan bantaran sungai code menjadi kampung warna. Romo Mangun sendiri tinggal selama 3 tahun di kampung code untuk berkomunikasi kepada masyarakat kampung code salah satunya bapak Selamet yang menjadi rekan dekat dari Romo Mangun pada saat itu. di kampung code terdapat pertemuan pada minggu pertama awal bulan untuk berdiskusi tentang kampung code. Kampung code warna-warni hasil dari inisiatif masyarakat waktu itu.Terdapat tempat pertemuan yang diberi nama  paseban .Pembangunan kampung code mendapat bantuan dari pemerintah. di kampung code masyarakat menggunakan air pdam sebagai mandi dan terdapat sumur dan kamar mandi umum dengan 11 pintu yang tersebar. Mahasiswa dari seluruh Indonesia bahkan luar negeri pernah KKN atau survey di daerah sini bahkan ada yang camp di kampung code. Sistem sampah di kampung code ini melaluli pembuangan sampah sementara pada tiap rumah nanti akan ada pegawai dari sampah yang akan mengumpulkan sampah ini. Akan tetapi banyak orang yang membuang sampah sembarangan
dari jembatan yang berdampak pada kotornya sungai code tersebut. Bahkan banyak yang menyalahkan sampah itu berasal dari masyarakat kampung code. Permasalahan yang muncul pada kampung kali code sekarang yaitu adanya jalan yang rusak akan tetapi hanya dilakukan penambalan sehingga merusak visual dari jalan dan kampung code. Masalah lain yang timbul yaitu dari masalah pendidikan yaitu banyak orang tua hanya menyekolahkan anak-anak tanpa memberi dukungan kepada anak. Jadi anak disana kebanyakan sekolah hanya untuk formalitas dengan kurangnya dukungan dari orang tua soal pendidikan itu. Pada saat gempa jogja 2006 kampung code tidak mengalami kerusakan karena pada saat itu rumah di kampung code masih menggunakan struktur kayu. Di kampung code terdapat rumah baca yang dulunya berfungsi sebagai penampung anak jalanan untuk mau membaca atau bersekolah. Pada lantai bawah dari rumah baca terdapat paud sebagai sarana pendidikan anak kampung code. Pada saat banjir lahar dingin material sungai biasanya melampaui tebing sungai lalu meluap ke rumah warga yang letaknya di pinggiran sungai. Kampung code sendiri berpenghuni sekitar 67 KK dengan perkiraan satu KK berjumlah 4 orang. Orang baru tidak boleh bertempat tinggal disitu karena sudah tidak ada lahan untuk mendirikan bangunan akan tetapi jika orang baru yang mendapatkan jodoh bisa bertempat tinggal di kampung code ini.

No comments:

Post a Comment